Dilmah Tea

Awalnya penasaran dengan teh ini.

Beberapa waktu yang lalu, di salah satu workshop yang saya ikuti, saat makan siang di restoran hotel ada booth khusus yang menyediakan teh dilmah. 

Kukira bisa ambil begitu saja, ternyata setelah kuamati ada harganya buu, satu cangkir 20rb (whattt???) Untuk ukuranku itu mahal ya.

merasakan teh Earl Gray yang dulu cuma kubaca dari komik

Nah, waktu aku ke Bali , di hotel tempat aku ikut workshop yang lain, teh dilmah  disediakan secara cuma-cuma alias include di dalam cofee break. betapa senangnya diriku, langsung deh nyobain. Setelah kuseduh, ternyata rasanya lebih pekat dari teh yang biasa kuminum, dan si Dilmah ini punya beragam aroma yang susah dijelaskan, hehehe, mungkin karena ditanam di Srilanka sana  yang tanahnya beda sama Indonesia.

ini 3 bungkus teh celup dilmah yang sempat kukantongi :-P

My June

Ini hari terbaikku sampai saat ini.

Gara-garanya adalah, aku dapat tugas buat ikut workshop di Bali, 3 hari dari tgl 18 sampai 20 Juni, di Nusa Dua pula \^0^/.

Trus, karena jadwal kegiatannnya dimulai  jam delapan pagi, jadilah aku berangkat ke sana sehari sebelumnya.

17 Juni

Sesampainya aku di Bali, tujuan pertama adalah Joger. dibelilah beberapa item kaos dan jaket pesenan adikku. Sampai kasir aku dapat diskon!!!  dan dapat souvenir:

Dari Joger, aku langsung ke tempat workshop, di Novotel Nusa Dua dianter sama Pak Made (sopir taksi bandara) yang baik banget orangnya (beliau cerita tentang anak-anaknya dan cerita tentang Bali pastinya). 

setelah check-in dan istirahat sebentar, sorenya aku ke pantai deket hotel, pantainya baguuuus.

18 - 20 Juni

The workshop began.

Narasumbernya Mr. Leandro Buendia dari Philipina.

He taught us about IPCC Software for GRK Inventory.

Puyeng-puyeng deh kepala #o#.

So, bisa dikatakan, this was my best birthday ever till now, masih bisa menikmati jatah hidup yang dikasih sama Alloh sampai sekarang, dapat umur, dapat ilmu, dapat liburan.

 What a perfect days ^^.